Pengertian, Bentuk, Faktor Pendorong, Dan Arti Penting Kekerabatan Internasional

Indonesia merupakan Negara yang berada di tempat Asia Tenggara. Agar mampu memenuhi kebutuhan hidup negaranya maka bangsa Republic of Indonesia melakukan korelasi dengan negara-negara lain. Hubungan dengan negara lain ini disebut Hubungan Internasional. Republic of Indonesia dengan negara-negara di Asia Tenggara mengadakan korelasi regional dengan mendirikan organisasi ASEAN.

Selain dalam satu tempat Republic of Indonesia juga melakukan korelasi Internasional dengan cara menjadi anggota Perserikatan Bangsa-Bangsa atau PBB. Organisasi-organisasi ini bertujuan untuk menjalin persahabatan dan kerja sama dengan negara-negara di dunia. Apa sih Hubungan Internasional itu? nah berikut ini akan kita bahas.

1. Pengertian Hubungan Internasional

Pengertian Hubungan Internasional mampu ditinjau dari sumber-sumber berikut.

a. Menurut Resta (Rencana Strategi Pelaksanaan Politik Luar Negeri Republik Indonesia

Hubungan Internasional dirumuskan sebagai korelasi antarbangsa dalam segala aspeknya yang dilakukan oleh suatu negara untuk mencapai kepentingan nasional negara tersebut.

b. Suwardi Wiraatmaja

Hubungan Internasional mencakup segala korelasi antarbangsa dan kelompok bangsa dalam masyarakat dunia, dan kekuatan-kekuatan, tekanan-tekanan, proses-proses yang menentukan cara hidup, cara bertindak, dan cara berpikir manusia.

c. Teuku May Rudi

Hubungan Internasional mencakup berbagai macam korelasi interaksi yang melintasi batas-batas wilayah negara dan melibatkan pelaku-pelaku yang berbeda kewarganegaraan.

d. Trygive Mathisen

Hubungan Internasional merupakan semua aspek internasional dari kehidupan sosial umat manusia, dalam arti semua tingkah laku insan yang terjadi atau berasal dari suatu negara mampu memengaruhi tingkah laku insan di negara lain.

e. UU No. 37 Tahun 1999

Hubungan Internasional dipersamakan dengan korelasi luar negeri. Adapun pengertian korelasi luar negeri yaitu setiap kegiatan yang menyangkut aspek regional dan internasional yang dilakukan oleh pemerintah di tingkat pusat dan tempat atau lembaga-lembaga negara, badan usaha, dan organisasi politik.

Dari beberapa definisi di atas, mampu disimpulkan bahwa korelasi internasional yaitu korelasi antarbangsa atau antarnegara dalam berbagai bidang mirip politik, ekonomi, budaya, dan sebagainya.

2. Bentuk-bentuk Hubungan Internasional

Bentuk-bentuk korelasi internasional mampu dijelaskan berikut ini.

a. Hubungan Individual

Hubungan ini dilakukan oleh turis, mahasiswa, pedagang, yang mengadakan kontak-kontak pribadi sehingga timbul kepentingan timbal balik diantara mereka.

b. Hubungan Antarkelompok

Hubungan yang dilakukan antara lembaga sosial, lembaga keagamaan, dan perdagangan yang melakukan kontak secara insidental, periodik atau permanen.

c. Hubungan Antarnegara

Hubungan ini dilakukan oleh negara yang satu dengan negara lain dengan mengadakan kerja sama dalam bidang ekonomi, kebudayaan, teknologi, dan lain-lain.

3. Faktor Pendorong Hubungan Internasional

Ada beberapa faktor pendorong terjadinya korelasi internasional, yaitu sebagai berikut.

(a). Faktor kodrat Manusia sebagai makhluk sosial yang harus mengadakan kerja sama antarsesama.

(b). Faktor wilayah yang saling berjauhan mengakibatkan timbulnya kerja sama regional dan internasional.

(c). Faktor pertumbuhan bangsa dan negara itu sendiri.

(d). Faktor kepentingan nasional yang tidak selamanya mampu dipenuhi di dalam negeri sendiri.

(e). Faktor tanggung jawab sebagai warga dunia untuk mewujudkan kehidupan dunia yang tertib, adil, dan merata.

4. Arti Penting Hubungan Internasional

Hubungan Internasional merupakan hal yang mutlak dilakukan oleh negara-negara didunia. Hal ini penting untuk tetap menjaga eksistensi negara yang bersangkutan di tengah pergaulan dunia internasional dan turut menjaga perdamaian dunia pada umumnya. Perlunya kerjasama internasional yaitu sebagai berikut.

(a). Saling membina korelasi baik dan persahabatan demi kesejahteraan umat manusia.

(b). Membantu sesama bangsa atau negara lain yang memerlukan bantuan.

(c). Saling melengkapi kelebihan dan kelemahan masing-masing negara.

Hubungan kerja sama antarbangsa dan antarnegara ini menjadi sedemikian penting alasannya yaitu yaitu masing-masing memiliki aturan, adat dan budaya masing-masing. Namun yang utama yaitu kesadaran untuk memelihara korelasi tersebut.

Dengan demikian, manfaat dari korelasi dan kerjasama internasional yaitu sebagai berikut.

(a). Memelihara dan menciptakan hidup berdampingan secara tenang dan adil.

(b). Mencegah dan merampungkan konflik atau sengketa yang mengancam perdamaian.

(c). Mengembangkan cara-cara penyelesaian duduk perkara secara tenang melalui diplomasi di meja perundingan.

(d). Membangun solidaritas dan sikap saling menghormati antarbangsa.

(e). Membantu bangsa lain mencari solusi penyelesaian dari berbagai ancaman.

Nah itulah pembahasan PKN tentang Pengertian, Bentuk, Faktor Pendorong, dan Arti Penting Hubungan Internasional, semoga artikel ini mampu bermanfaat bagi semua orang.

Bagikan Artikel ini