Pengertian Desain Grafis Dan Kategorinya

Desain Grafis dan Kategorinya

Desain grafis ialah suatu bentuk komunikasi visual yang menggunakan teks dan atau gambar untuk memperlihatkan informasi atau pesan. Seni desain grafis mencakup kemampuan kognitif dan keterampilan termasuk tipografi, pengolahan gambar, dan page layout. Desainer grafis menata tampilan abjad dan ruang komposisi untuk membuat sebuah rancangan yang efektif dan komunikatif.

Desain grafis dalam pengertiannya sebagai sebuah bahasa visual merupakan sebuah komposisi dari ilustrasi (image), tipografi, dan warna. Jadi bisa dikatakan bahwa proses desain grafis ialah menciptakan, mengolah, dan mengatur peletakan, ukuran, serta tampilan dari ketiga elemen tersebut sehingga menghasilkan suatu komposisi visual yang bisa berkomunikasi secara verbal dengan orang yang melihatnya.

Pada pertengahan 1980, kedatangan desktop publishing serta pengenalan sejumlah aplikasi perangkat lunak grafis memperkenalkan satu generasi desainer pada manipulasi picture dengan komputer dan penciptaan picture 3D yang sebelumnya merupakan pekerjaan yang sulit. Desain grafis dengan komputer memungkinkan perancang (desainer) untuk melihat dampak dari layout atau perubahan tipografi dengan seketika tanpa menggunakan tinta atau pena atau untuk mensimulasikan dampak dari media tradisional tanpa perlu menuntut banyak ruang.

Desain grafis melingkupi segala bidang yang membutuhkan penerjemahan bahasa verbal menjadi perancangan secara visual terhadap teks dan gambar pada berbagai media publikasi guna memperlihatkan pesan-pesan kepada komunikan seefektif mungkin.

Perkembangan desain grafis saat ini sangat pesat sekali, terlebih dengan adanya software dan hardware yang semakin canggih untuk menunjang pembuatan grafis sehingga seorang perancang grafis bisa menggunakan skema untuk mengeksplorasi ide-ide yang kompleks secara cepat tanpa pecah konsentrasi lantaran ialah duduk perkara teknis dari perangkat lunak komputer.

Dengan pertolongan software-software tersebut, desainer sanggup membebaskan kreativitas seseorang dalam pembuatan layout halaman atau pengembangan image. Seorang perancang grafis tradisional bisa juga mempekerjakan seniman produksi (production artist) yang andal menggunakan komputer untuk mewujudkan pandangan baru dari skema yang dibuatnya.
Secara garis besar, desain grafis dibedakan menjadi beberapa kategori berikut.

1. Printing (percetakan) yang memuat desain buku, majalah, poster, booklet, leaflet, flyer, pamflet, periklanan, dan publikasi lain yang sejenis.
2. Web Desain, merupakan desain untuk halaman web.
3. Film termasuk CD, DVD, CD multimedia untuk promosi.
4. Identifikasi (logo) EGD (Environmental Graphic Design), merupakan desain profesional yang mencakup desain grafis, desain arsitek, desain industri, dan arsitek taman.
5. Desain Produk, mencakup pemaketan dan sejenisnya.

Oleh lantaran ialah desain grafis dibagi menjadi beberapa kategori, maka sarana untuk mengolah pun berbeda-beda, bergantung pada kebutuhan dan tujuan pembuatan karya.

1. Aplikasi Pengolah Tata Letak (Layout)
Program ini sering digunakan untuk keperluan pembuatan brosur, pamflet, booklet, poster, dan sebagainya. Program ini bisa mengatur penempatan teks dan gambar yang diambil dari aktivitas lain (seperti Adobe Photoshop). Program aplikasi yang termasuk dalam kelompok ini ialah Adobe FrameMaker, Adobe InDesign, Adobe PageMaker, Corel Ventura, Microsoft Publisher, dan Quark Xpress.

2. Aplikasi Pengolah Vektor/Garis
Program yang termasuk dalam kelompok ini sanggup digunakan untuk membuat gambar dalam bentuk vektor/garis sehingga sering disebut sebagai Illustrator Program. Seluruh objek yang dihasilkan berupa kombinasi beberapa garis, baik berupa garis lurus maupun lengkung. Aplikasi yang termasuk dalam kelompok ini ialah Adobe Illustrator, Beneba Canvas, CorelDRAW, Macromedia Freehand, Metacreations Expression, dan Micrografx Designer.

3. Aplikasi Pengolah Piksel/Gambar
Program yang termasuk dalam kelompok ini sanggup dimanfaatkan untuk mengolah gambar/manipulasi foto (photo retouching). Semua objek yang diolah dalam progam-program tersebut dianggap sebagai kombinasi beberapa titik/piksel yang memiliki kerapatan dan warna tertentu, misalnya foto. Gambar dalam foto terbentuk dari beberapa kumpulan piksel yang memiliki kerapatan dan warna tertentu. Meskipun begitu, aktivitas yang termasuk dalam kelompok ini sanggup juga mengolah teks dan garis, akan tetapi dianggap sebagai kumpulan piksel. Objek yang diimpor dari aktivitas pengolah vektor/garis, sesudah diolah dengan aktivitas pengolah piksel/titik secara otomatis akan dikonversikan menjadi bentuk piksel/titik. Program aplikasi yang termasuk dalam kelompok ini ialah Adobe Photoshop, Corel Photo Paint, Macromedia Xres, Metacreations Painter, Metacreations Live Picture, Micrografx Picture Publisher, Microsoft Photo Editor, QFX, dan Wright Image.

4. Aplikasi Pengolah Film/Video
Program yang termasuk dalam kelompok ini sanggup dimanfaatkan untuk mengolah celluloid dalam berbagai macam format. Pemberian judul teks (seperti karaoke, teks terjemahan, dan lain-lain) juga sanggup diolah menggunakan aktivitas ini. Umumnya, proteksi dampak khusus (special effect) ibarat suara ledakan, desingan peluru, ombak, dan lain-lain juga sanggup dibuat menggunakan aplikasi ini. Aplikasi yang termasuk dalam kategori ini ialah Adobe After Effect, Power Director, Show Biz DVD, Ulead Video Studio, Element Premier, Easy Media Creator, Pinnacle Studio Plus, WinDVD, dan Creater Nero Ultra Edition.

5. Aplikasi Pengolah Multimedia 
Program yang termasuk dalam kelompok ini biasanya digunakan untuk membuat sebuah karya dalam bentuk multimedia berisi promosi, profil perusahaan, maupun yang sejenisnya dan dikemas dalam bentuk CD maupun DVD. Multimedia tersebut sanggup berisi film/movie, animasi, teks, gambar, dan suara yang dirancang sedemikian rupa sehingga pesan yang disampaikan lebih interaktif dan menarik. Program aplikasi yang termasuk dalam kelompok ini ialah Macromedia Authorware, Macromedia Director, Macromedia Flash, Multimedia Builder, Ezedia, Hyper Studio, dan Ovation Studio Pro.

Dalam postingan berikutnya akan diuraikan ihwal software yang umum digunakan oleh pemula maupun professional person dalam proses desain grafis, ialah CorelDRAW. CorelDRAW merupakan suatu aktivitas yang digunakan untuk membuat aplikasi gambar dan teks secara cepat dan simpel dengan hasil yang maksimal dan memuaskan ibarat membuat kartu nama, iklan-iklan, poster, leaflet, kalender, stiker, spanduk, brosur, dan poster-poster berwarna-warni yang disertai dengan gambar-gambar atau foto dengan tampilan yang sangat menarik. CorelDRAW termasuk software pengolah objek berbasis vektor dan aktivitas ini memiliki akomodasi untuk setting dan layout beragam produk. Saat ini seri CorelDRAW sudah banyak mengalami penyempurnaan tiap serinya.

Bagikan Artikel ini