Diretas, Perusahaan Penukaran Uang Digital Rugi Triliyunan Rupiah
Perusahaan startup penukaran cryptocurrency, Tech Bureau Corp, di Jepang telah diretas. Akibatnya, uang digital senilai half dozen miliar yen, setara Rp792 triliun, raib dicuri. Seperti diwartakan laman Business Standard, kabar buruk itu disiarkan pada Kamis, twenty September 2018. Tech Bureau Corp memberikan dalam sebuah pernyataan, pada fourteen September, penyusup digital dari luar negeri telah membongkar sistem keamanannya, dan itu terjadi selama dua jam.
Nahasnya, peretasan itu baru terdeteksi pada Senin lalu, dan kerusakan diketahui sampai hari Selasa esoknya. 67 persen komponen yang dicuri yaitu aset milik klien, sementara sisanya dana dari perusahaan pertukaran mata uang cryptocurrency yang terintegrasi dengan Tech Bureau Corp, Zaif.
Pencurian memengaruhi tiga cryptocurrency, tetapi 89 persen di antaranya dalam bitcoin (BTC), sedangkan sisanya pada mata uang virtual MonaCoin (MONA) dan Bitcoin Cash (BCH), dalam jumlah yang belum dihitung secara akurat, alasannya ialah penyelidikan masih berlangsung.
Perusahaan memberikan bahwa server sedang ditinjau secara menyeluruh untuk mencegah kerusakan lebih lanjut. Pihaknya telah meminta proteksi keuangan dari salah satu anak perusahaan untuk menutupi kerugian yang ditimbulkan.
Kebobolan serupa juga pernah dialami operator Jepang Coincheck pada Januari. Mereka mengaku sistemnya diretas dan sebanyak $534, setara Rp8 triliun juta berhasil dicuri. Insiden-insiden ini memaksa pihak berwenang Jepang untuk memperketat kontrol di pasar mata uang digital.
references yesteryear viva
Belum ada Komentar untuk "Diretas, Perusahaan Penukaran Uang Digital Rugi Triliyunan Rupiah"
Posting Komentar