Tunjangan Profesi Guru Non Pns Jadi Fokus Anggaran Pendidikan 2017

Kabar gembira buat rekan-rekan guru Non-PNS sebab ialah Mendikbud sudah memperhatikan kesejahteraan para guru Honorer dengan menyediakan anggaran khusus pada APBN 2017 untuk Tunjangan Guru Non-PNS.
 
PNS sebab ialah Mendikbud sudah  memperhatikan kesejahteraan para guru Honorer dengan menyediak Tunjangan Profesi Guru Non PNS jadi Fokus Anggaran Pendidikan 2017  


Komisi X dewan legislatif dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy menyepakati anggaran Kemendikbud untuk 2017 sebesar Rp 39,82 triliun. 

Anggaran tersebut akan digunakan antara lain untuk pelaksanaan Program Republic of Indonesia Pintar (PIP) dan pembangunan unit of measurement sekolah gres (USB) serta ruang kelas baru.

‎Menurut Menteri Muhadjir, anggaran Kemendikbud tahun depan juga akan difokuskan pada empat hal lainnya, ialah rehab sekolah dan ruang kelas, pembangunan laboratorium sekolah dan perpustakaan sekolah, kontribusi tunjangan profesi guru non-PNS, dan pendampingan 74 ribu sekolah dalam pelaksanaan kurikulum 2013.


"Kemendikbud akan membangun 221 unit of measurement sekolah gres dan 2.500 ruang kelas baru. Di samping melakukan rehab atau perbaikan untuk 305 sekolah dan 42 ribu ruang kelas," terang Muhadjir, Minggu (23/10).

Lebih lanjut ia mengatakan, kebijakan umum penggunaan anggaran dalam Rencana APBN 2017 tersebut dilakukan berdasarkan empat hal, ialah meningkatkan kualitas hidup, memperkuat restorasi bangsa, mendukung revolusi bangsa, dan meningkatkan kanal pendidikan.  

Terkait pelaksanaan target dan realisasi anggaran 2016, mantan rektor Universitas Muhamadiyah Malang ini menargetkan serapan sebesar 94,77 persen pada Desember 2016. Ia mengatakan, sampai pertengahan Oktober ini serapan Kemendikbud sudah mencapai 65,43 persen dari full anggaran sebesar Rp 43,605 triliun.

Belum ada Komentar untuk "Tunjangan Profesi Guru Non Pns Jadi Fokus Anggaran Pendidikan 2017"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel