Query Multi Tabel



1.JOIN



Nama
Catatan
INNER JOIN
Hnya menghasilkan baris kombinasi jikalau kondisi terpenuhi
CROSS JOIN
Sama dengan INNER JOIN (TRUE)
LEFT OUTER  JOIN
Baris dari tabular array kiri selalu disertakan, tidak kuat kondisi terpenuhi atau tidak.
RIGHT OUTER JOIN
Baris dari tabular array kanan selalu disertakan, tidak kuat kondisi terpenuhi atau tidak.
SELF JOIN
Hanya istilah untuk JOIN yang menggunakan tabular array yang sama di sisi kanan dan kiri.


Hnya menghasilkan baris kombinasi jikalau kondisi terpenuhi Query Multi Tabel




a. INNER JOIN 


Sintak:

select * from namatable1 inner bring together namatable2 on namatable1.namakolom= namatable2.namakolom;

Contoh:


Tampilkan information air_master kemudian Meal_Code dan Service_Code 


Hnya menghasilkan baris kombinasi jikalau kondisi terpenuhi Query Multi Tabel


b. CROSS JOIN


Sintak:

select * from namatable1 cross bring together namatable2 on namatable1.namakolom= namatable2.namakolom;

Contoh:


Tampilkan information air_master kemudian Meal_code dan Service_Code


Hnya menghasilkan baris kombinasi jikalau kondisi terpenuhi Query Multi Tabel


c. LEFT OUTER JOIN 



Sintak:

select * from namatable1 left outer bring together namatable2 on namatable1.namakolom= namatable2.namakolom;

Contoh:


Tampilkan information service(Air_Code) dan Service_Name


Hnya menghasilkan baris kombinasi jikalau kondisi terpenuhi Query Multi Tabel


d. RIGHT OUTER JOIN 


Sintak:

select * from namatable1 correct outer bring together namatable2 on namatable1.namakolom= namatable2.namakolom;

Contoh:


Tampilkan information airline_service (Air_Code) dan Service_Name


Hnya menghasilkan baris kombinasi jikalau kondisi terpenuhi Query Multi Tabel



e. SELF JOIN 


Sintak:

select * from namatable self bring together kolom;


2. Sub Select 


Sub select yaitu interrogation SELECT yang ada didalam perintah SQL lain (SELECT/UPDATE/INSERT dan lain sebagainya).


Secara umum syntax subquery yaitu :

SELECT * FROM tabel_a WHERE kolom_a = (SELECT kolom_b FROM tabel_b);



Contoh:


 Tampilkan Air_Code dan Airlines_Name 


Hnya menghasilkan baris kombinasi jikalau kondisi terpenuhi Query Multi Tabel


 Tampilkan full Air_Code yang paling banyak datanya dan kolom yang ditampilkan yaitu Air_Code


Hnya menghasilkan baris kombinasi jikalau kondisi terpenuhi Query Multi Tabel


Operator Exist

pada operator be semua bentuk kondisi diletakkan didalam subquery, bukan pada interrogation utama.


Secara umum syntax operator ini yaitu :

select kolom_a,kolom_b, FROM nama_tabel WHERE EXIST (subselect);


3. UNION



Berfungsi untuk menggabungkan two tabel yang berbeda dengan syarat tabel itu harus sama jumlah kolomnya.



Sintak :

SELECT * FROM namatable  WHERE <<kondisi>> UNION SELECT kolom1,kolom2 FROM namatabel;

Jika tabel tersebut mempunyai kolom yang berbeda, maka mampu ditambahkan cypher atau 1
Penggunaan: ‘ UNION SELECT 1,kolom1,kolom2 FROM namatabel

Contoh:


Tampilkan information airline_meal dan repast berdasarkan Meal_Code yang diawali huruf V


Hnya menghasilkan baris kombinasi jikalau kondisi terpenuhi Query Multi Tabel



4. INTERSECT 


INTERSECT merupakan operator yang digunakan untuk memperoleh information dari dua buah query dimana information yang ditampilkan yaitu yang memenuhi kedua query tersebut dengan ketentuan jumlah, nama dan tipe kolom dari masing-masing tabel yang akan ditampilkan datanya harus sama.


Sintak : 

SELECT * FROM namatabel1 INTERSECT SELECT * FROM namatabel2

Pada MySQL tidak terdapat operator INTERSECT namun sebagai gantinya mampu menggunakan operator IN menyerupai referensi 1 pada pecahan Nested Queries.


Demikianlah penjelasan mengenai interrogation multi tabel (join, sub select, nuptials dan intersect). Semoga bermanfaat dan terimakasih... 



Belum ada Komentar untuk "Query Multi Tabel"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel