Ratusan Korban Gempa Sembalun Krisis Air Higienis Dan Makanan.
Radar Tumbuh Mulia_Ratusan korban gempa Dusun Bawak Nao, Desa Sajang,Kecamatan Sembalun mengalami krisis air bersih dan makanan kebutuhan sehari-hari. Sedangkan dukungan lebih banyak terpokus diberikan kepada korban gempa yang ada di Desa Sembalun dan Kecamatan Sambelia.
” Memang pengungsi di Bawan Nao ini mengalami krisis air bersih dan makanan sampai dikala ini,” kata Kadus Bawaq Nao, Amaq Istika kepada media.
Ia memberikan kebutuhan air untuk wudhu maupun masih kurang,termasuk juga untuk air yang Digunakan untuk memasak. Maka inilah yang menjadi keluhan masyarakatnya.
Apalagi jumlah warga yang terkena imbas gempa dan takut pulang ke rumahnya mencapai sekitar 300 orang. Dengan lokasi pengungsian terbagi dalam tiga lokasi.
Sementara pada satu sisi masyarakat tidak berani pulang ke rumahnya,karena dikhawatirkan takutnya terjadi gempa yang akan menimpa warganya.
”Kami mohon jangan dukungan itu terfokus di Desa Sembalun dan Kecamatan Sambelia saja,akan tapi perhatikan kami yang ada di tempat ini juga,” keluhnya.
Kadus Bawak Nao jug menambahkan memang sudah ada dukungan yang didistribusikan kepada warga,akan tapi tentunya jumlahnya tidak seberapa dan sudah habis oleh warga yang menjadi korban gempa.
” Kami jangan dianaktirikan akan tapi berlaku adil dalam pemberian dukungan dan pelayanan kepada kami yang menjadi penggalan dari korban gempa,” tandasnya.
Ditempat terpisah Kepala Dinas Sosial Lombok Timur, H.Raden Mulyanto Tejo Kusumo dikala dikonfirmasi mengaku semua korban bencana alama gempa yang ada di Sembalun dan Sambelia sudah tersentuh bantuan. Namun kalaupun ada yang belum tentunya akan menjadi perhatian untuk segera ditindaklanjuti pendistribusian dukungan tersebut.
” Silahkan saja korban mengambil kebutuhan di lokasi pengungsi di posko tanggap darurat yang telah ada,” tegas Mulyanto.
Demikian, biar bermanfaat.
Belum ada Komentar untuk "Ratusan Korban Gempa Sembalun Krisis Air Higienis Dan Makanan."
Posting Komentar